Suatu musibah di Kota Bertuah

      Bismillah,

Allaahu Akbaaar!!

     Suatu musibah melanda kota bertuah yaitu Pekanbaru

Asap yang tiap harinya betambah parah, membuat sekolah-sekolah yang berada di pekanbaru diliburkan.

   Termasuk  juga sekolahku. Bertempatan di Sekolah Islam Terpadu Al-Bayyinah. 

Sudah dari minggu lusa sekolahku diliburkan. 

Yang seharusnya kami Ujian Tahfidz di hari Rabu kemarin, ujian itu diundur dikarenakan asap yang melanda kota kami. Ku dengar-dengar dari berita, asap ini disebabkan 99% dikarenan ulah manusia.

Seluruh komponenpun bertekad dan bersinergi agar Riau bebas dari musibah asap ini.

Sangat menyesatkan untuk berpikir bahwa “api” merupakan masalah tunggal. Solusi kebakaran juga berada di atas orang yang menyalakan api.

   Banyak sekali kerugian yang diderita akibat bencana ini. Jadwal penerbangan yang digagalkan akibat jarak pandang yang tidak maksimal, ancaman penyebaran penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut, serta lainnya.   Bukan saja negeri kita yang terkena dampak kerugian, namun juga merambat ke negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. efek negatif nusibah asap ini, bukan hanya dirasakan oleh manusia, namun dirasakan juga oleh beraneka margasatwa yang berhabitat di hutan-hutan tersebut.
   Yaa Allah, Turunkanlah hujan kepada kami. Hapuskanlah semua kabut asap yang menimpa kota kami ini. Agar orang-orang  semuanya bisa melakukan rutinitas nya kembali. Dan kamipun bisa kembali sekolah dengan cerahnya langit yang seperti biasa menghiasi bumi.
اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا